Sering malu karna sujud, hanya bila tertekan, duhai gadis yang mengaku-ngaku dewasa. Konon kebal membeku, dididihkan pun tak mampu, ini dia si jago pemalu, Bila kau pikir aku sekuat itu,Dua empat tujuh aku bahagia.Kau salah kawan,ku dilindungi dendangan, Ini musikku dia pagar jarak pandangmu (Tulus~Bunga Tidur)

Senin, 08 Oktober 2012

lagi.. dan lagi

lagi dan lagi.


lagi... dan lagi...

detik berlarian seakan akan tak sabar dengan masa depan. lalu satu per satu teka teki kini terbongkar. kenangan demi kenangan pun kan berguguran.

lagi dan lagi..

tak ada yang abadi.
ketika Dia mempertemukan kita, merangkai hingga menghias kita menjadi rangkaian syair yang indah.Dan lalu seketika, Dia memisahkan dan menjadikan kita bagai serpihan- serpihan diksi yang penuh makna.

lagi ...

perpisahan, perpisahan dan perpisahan ..
ah... tak kan kuhalangi itu terjadi, meskipun ku tak ingin kau pergi,